Rabu, 11 Mei 2016

Japan Day 1

Akhirnya setelah pulang liburan, bisa juga update blog. Sebenarnya pulang dari Jepang dari tanggal 24 Maret. Cuma karena ada beberapa liburan dan kerjaan kantor yang numpuk, akhirnya baru sekarang bisa update. Perasaan pulang dari Jepang itu....capeeeeek saudara-saudara. Setelah ngerasain capek yang gak hilang-hilang walaupun udah istirahat lama, akhirnya aku ngakuin bahwa itinerary kemarin super duper padat. Tapi gak pa pa deh...I'm happy bisa lihat semuaaa. Mulai dari mana ya...oke mulai dari hari keberangkatan ya. 

Hari Kamis tanggal 16 Maret 2016 aku berangkat dari Bandara Soeta untuk menuju Tokyo. Dengan perjalanan 8,5 jam akhirnya tiba juga di Bandara Haneda. Pesawat Garuda yang ditumpangi cukup oke, cuman aku kurang sreg sama makanannya...oh well, ga terlalu penting juga sih karena uda excited pengen sampe. Akhirnya pagi tanggal 17 Maret sampe di Haneda. Langsung ngacir ke konter JAL ABC untuk pick up wifi router yang sudah di-book sebelumnya. Cuma tinggal kasih bukti pemesanan, tanda tangan dan langsung dikasih amplop berisi router. Di dalamnya ada wifi, cable, charger, manual book dan amplop kosong untuk balikin wifi nya nanti di mail box bandara. Inget yah, jangan sampai kececer. Walau pesen yang namanya "standard" wifi nya kenceng banget, batere nya juga sudah keiisi penuh jadi bisa langsung dipakai. Sehabis itu cari-cari konter JR yang katanya ada di seberang pintu masuk Monorail. Sampe disana langsung ditanya JR pass nya mau diaktifin kapan dan dikasih tau masa aktifnya JR Pass dan langsung dikasi booklet JR passnya. Setelah itu kita bisa pesan tiket untuk hari itu saja. Ingat ya, JR office hanya melayani booking tiket hari itu saja. Karena jadwalnya mau ke Osaka, jadi di booking lah Tokyo-Osaka dengan Shinkasen Hikari. 

Perjalanan dimulai dari Haneda naik monorail ke Hamamatsucho trus dari sana naik JR ke Tokyo Station. Semuanya di Station yang sama ya...cuman karena pingin lihat-lihat akhirnya keluar station. Brrrrrr...begitu keluar wajah langsung kerasa ketampar kena angin dingin. Walaupun suhunya dibilang "cuma" 12 derajat, karena angin jadinya terasa lebih dingin. Sebagai bekal beli Onigiri, kopi kaleng dan stik sosis di minimarket...

Perjalanan Tokyo-Osaka memakan waktu hampir 3 jam. Tapi karena excited, jadi tidak terlalu kerasa. Shinkansen sangat nyaman. Ada reclining chair, gantungan jaket dan colokan hp. Koper ditaruh di kompartemen atas (koper ukuran 21) kalau lebih besar bisa ditaruh di koridor (tidak disarankan bawa koper yang besar). Sesampainya di Osaka langsung cepat-cepat cari hotel. Osaka station itu gedeeeee sekali. Even exitnya ada west, south, east, north dll. Sampai ke west pun masih bercabang cabang exitnya. Tips, sebaiknya google jalan persisnya ke hotel yang sudah dipesan. Hotel aku dekat sekali dengan Osaka station dan sudah google cara jalan ke sananya. Itupun masih pake nyasar nyari exit-nya. Dengan jalan kaki sekitar 5 menit, sampai lah di hotel....asikkk. Setelah beres-beres dan bersih-bersih. aku keluar hotel menuju Osaka station lagi untuk cari makan siang...ga bisa dibilang makan siang sih karena sudah jam 4.an. Di Osaka station banyaaaaaak banget resto. Akhirnya setelah mengalami kegalauan dipilihlah resto yang kecil dan harganya tertera di depannya. Makan nasi kari seharga 300 yen yang buanyaak tapi ga aa dagingnya...wkwkwkwk. Setelah tenaga ter-recharge aku naik kereta menuju Osaka Castle di station Osakajokoen. Dari exit station berjalan kaki sekitar 10 menit untuk sampai ke istana nya. Osaka Castle dikelilingi danau/air dan jalanan yang memutar. Sekitar jam 5 disana street performer sedang siap-siap "ngamen" dan banyak yang lagi lari di udara yang cukup dingin. hiiii.....kuat kuat sekali mereka. Seperti yang sudah diduga Osaka Castle nya sudah tutup. Tapi foto-foto di sekitarnya sudah bikin hepi kok. Menjelang jam 6 an aku memutuskan untuk jalan ke arah Umeda yang dapat dicapai dengan berjalan kaki dari Osaka station untuk cari Ichiran Ramen yang terkenal dan beli oleh. Sampai di Umeda area, cari Ichiran Ramen cukup susah karena wifi mati, akhirnya cuma belanja aja disana dan langsung ke Osaka station lagi untuk cari makan malem. Kali ini makan Ramen  yang kuahnya tidak sekental tonkotsu ramen namun cukup enak. 

Semangkok sekitar 700 yen

Setelah makan, langsung balik ke hotel karena besok harus berangkat pagi ke USJ. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar